5 Tahapan Merawat Kelinci Kembung Agar Tidak Mati

5 Tahapan Merawat Kelinci Kembung Agar Tidak Mati

5 Tahapan Merawat Kelinci Kembung Agar Tidak Mati – Kelinci yang kembung mudah sekali mengalami kematian karena kurang makan dan tubuh dingin. Terutama bagi kelinci yang masih berada di bawah 3 bulan. Bagi kelinci yang masih kecil sering mengalami kembung karena kurang adanya daya tahan tubuh dan beragam cuaca. Tidak hanya itu, kelinci kecil juga belum bisa konsumsi makanan tertentu dengan baik sehingga membuat perutnya begah dan kembung.

Ada beberapa ciri tertentu untuk melihat kelinci yang kembung atau tidak. Tahap awal sebelum perut kembung ialah mencret atau diare terlebih dahulu. Ini pasti akan dialami oleh kelinci sebelum akhirnya perutnya menjadi kembung. Mengapa? Karena ada bakteri dan kuman yang ada dalam perut. Diare tersebut tidak lekas terobati sehingga ada banyak gas dalam perut. Makanan kelinci berupa kol, sawi atau kangkung sebenarnya bukan ancaman. Seringkali justru adanya makanan tambahan yang padat akan membuat perut kelinci banyak gas. Ini justru kebalikan dari manusia yang justru ketika kembung makan serat malah baik. Nah, berikut ini ada 5 cara dan tahapan merawat kelinci kembung dari salah satu pemain judi online terpercaya Indonesia agar kelinci anda tidak mati, yaitu :

– Berikan pakan yang berbeda
Apabila kelinci sering diberi pakan berupa dedak atau kulit kacang, maka coba beri pakan yang berbeda. Misalnya daun pisang, wortel atau seledri. Pemberian pakan yang bergantian akan membuat selera makan kelinci bertambah. Laykanya manusia yang ketika sakit ingin konsumsi makanan yang berbeda.

– Ubah komposisi makanan
Apabila semula pakan kelinci ada yang berupa pelet maka sebaiknya jangan berikan terlebih dahulu. Akan lebih baik jika diberi pakan alami. Pemberian pakan alami dapat membuang gas dalam perut kelinci, terutama jika bagian telinga atau badan cukup dingin. Berikan saja daun empon-empon seperti daun jahe, daun kencur, atau daun kunir. Jika Anda tidak memiliki maka cukup memberikan pakan alami saja.

– Lakukan pemijatan ringan
Pemijatan ringan pada bagian kaki dan sekitar perut dapat mengurangi gas dalam perut. Oleskan minyak kelapa atau virgin coconut oil. Minyak ini dapat mengurangi kembung pada hewan. Termasuk juga pada kelinci.

– Obat tradisional
Pemberian obat tradisional ini dapat berupa jamu yang berisi temulawak, jahe atau bawang putih atau bawang merah. Semua komponen tersebut berikan saja satu per satu, jangan dicampur layaknya manusia. Ini akan membuat perut kelinci terbiasa konsumsi air jamu sehingga gas yang ada dalam perut lekas hilang.

– Konsultasi ke dokter hewan
Segera konsultasikan pada dokter apabila lebih dari 3 hari tidak juga sembuh. Bisa jadi kembung tersebut ada penyebab lain atau penyakit lain. Apabila tidak segera sembuh dalam seminggu maka dapat dipastikan kelinci perlahan mati.

Itulah 5 tahapan merawat kelinci kembung agar tidak mati. Jangan lupa untuk perhatikan gejala awal terlebih dahulu. Jika kelinci secara perlahan nafsu makan berkurang maka perlu mengganti beragam pola atau komposisi makanan. Hal ini penting dilakukan agar kelinci senantiasa makan dengan bahagia. Kelinci yang masih kecil rawan terhadap perut kembung, untuk itu sebaiknya berikan saja pakan alami seperti sayur atau buah. Pemberian pelet atau dedak dapat membuat gas dalam perut kelinci, terutama bagi kelinci kecil yang sistem pencernaanya belum begitu bagus. Anak kelinci berbeda dengan anak manusia karena habitat keduanya berbeda. Memberikan pakan yang lembek dan banyak air justru akan membuat perut terasa begah. Jadi, perhatikan pola makan kelinci ya agar tetap sehat.